Oleh: Yudha Riadiansyah*
Bagi
kaum tertindas dan yang ikut menderita serta berjuang di pihak mereka.
Paulo
Freire
Pendidikan
Sebagai Praktek
Pembebasan
Paulo Freire
Gramedia,1984
157 halaman
|
Buku Pendidikan sebagai Praktik Pembebasan ini lahir dari
usaha-usaha kreatif Freire dalam pemberantasan buta huruf orang-orang dewasa di
seluruh Brazilia sebelum kudeta 1 April 1964 dimana situasi politik, ekonomi
sangat kacau pada saat itu, apalagi bicara hak-hak sebagai manusia. Kemudian
Freire sangat menyesali dan menyatakan bahwa keadaan buta huruf tersebut pada
dasarnya bersumber dari hasil perbuatan kultural kaum yang menindas mereka.
Pada waktu itu ia
mengalami langsung kemiskinan dan kelaparan, ini suatu pengalaman yang
membentuk pola pikir serta keprihatinannya terhadap kaum miskin. Ketika
perampasan hak dan harga diri masyarakat Brasilia khususnya di pedasaan, dari
sini lah landasan freire melihat masyarakat dipedesaan yang tingkat kesadaran
kritisnya sangat rendah menganggap kaum tertindas ini lah sebagai objek dan
untuk kemudian di analisa lebih rinci dengan sebuah alat yaitu pendidikan
sebagai praktek-praktek pembebasan.
Dalam buku ini Freire
memandang filsafat sebagai landasan untuk berfikir secara sistemik memaknai
kehidupan yang dia alami di negaranya. Pemikiran Paulo Freire
tentang pendidikan lahir dari pergumulannya selama bekerja bertahun-tahun di tengah-tengah
masyarakat desa yang miskin dan tidak “berpendidikan”. Masyarakat feodal
(hirarkis) adalah struktur masyarakat yang umum berpengaruh di Amerika Latin
pada saat itu. Dalam masyarakat feodal yang hirarkis ini terjadi perbedaan
mencolok antara strata masyarakat “atas” dengan strata masyarakat “bawah”.
Golongan atas menjadi penindas masyarakat bawah dengan melalui kekuasaan
politik dan akumulasi kekayaan, karena itu menyebabkan golongan masyarakat
bawah menjadi semakin miskin yang sekaligus semakin menguatkan ketergantungan
kaum tertindas kepada para penindas itu, dan rakyat pedesaan harus patuh
dan tunduk dibawah perintah kaum elite perkotaan. Ini menurut freire disebabkan
oleh masifikasi golongan elite.
Maka konsep pendidikan Paulo Freire ini lebih menekankan
pada pembentukan kesadaran kritis, mempersoalkan masalah pendidikan sebagai
praktek pembebasan terutama dalam masyarakat peralihan. Masyarakat semacam ini
pada mulanya merupakan masyarakat tertutup dengan pengalaman demokrasi yang
miskin. Kemudian pendidikan menjadi faktor penting dalam usaha penyadaran
situasi dan mencari jalan keluar, lalu menyoroti masalah pembangunan pedesaan
dari segi penyadaran pendidikan. Dengan begitu pentingnya Ilmu dan pendidikan
bagi kelangsungan hidup manusia, sebab dengan ilmu manusia mampu mencapai
tujuan akhir dari kehidupan ini, yakni kebahagiaan dunia akherat.
Pesan penting yang ingin diangkat Freire dalam
buku ini adalah praktik pendidikan merupakan bukti dari dimungkinkannya suatu
dialog, dan bahwa para pendidik dapat belajar bersama-sama dengan mereka yang
dididik. Buku pendidikan sebagai praktik pembebasan mencoba untuk memaparkan
dua hal penting dalam upaya pembebasan dalam pendidikan, yaitu: bagaimana peran
pendidikan sebagai suatu praktik pembebasan, dan menjelaskan tentang eksistensi
dan komunikasi.
*Mahasiswa Jurusan Pendidikan Sejarah UNJ
1 comment:
Situs Judi Bola Online Terpercaya 2021 | Live! Casino Site
Judi Bola Online Terpercaya 2021 · Baccarat · Craps · Keno · 카지노사이트luckclub Video Poker · Keno. Situs Judi Slot Online Terbaik dan Terpercaya Deposit Pulsa. Rating: 99% · 119,894 votes
Post a Comment